Beranda Metro Siaga Corona, PLN Pastikan Pasokan Listrik Aman

Siaga Corona, PLN Pastikan Pasokan Listrik Aman

1599
13
BERBAGI

Metro–PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kota Metro memastikan pasokan listrik diwilayahnya tetap aman dan pelayanan pelanggan terjaga meskipun mengikuti imbauan pemerintah untuk “dirumah aja” guna memutus penyebaran virus corona (Covid-19) yang tengah mewabah.

PLN UP3 Metro menjamin, pemberlakuan kebijakan Work From Home (WFH) tidak mempengaruhi layanan terhadap pelanggan, karena kebijakan WFH dibarengi dengan pembagian sistem kerja di seluruh Unit Layanan Pelanggan (ULP) yang dibawahi UP3 Metro. Layanan pekerjaan bisa diakses dari rumah pegawai, sampai dengan pengidentifikasian unit-unit kritikal yang tetap harus siaga 24 jam.

Untuk memastikan ketersediaan pasokan dan pelayanan, PLN sejak dua bulan terakhir telah mempersiapkan secara teknis dan menjadikan ketersediaan listrik kepada masyarakat sebagai prioritas layanan terpenting yang harus dijaga.

“UP3 Metro telah menginstruksikan Pegawai PLN disembilan ULP yang bertugas pada unit-unit Pengatur Beban, Transmisi, Distribusi, Pembangkit (Control Room dan Dispatcher Room), Command Center, dan Posko Pelayanan Teknik untuk tetap siaga, sehingga pelayanan listrik kepada pelanggan tetap terjaga maksimal,” ujar Manager PLN UP3 Kota Metro, Joko Nur Astanto, senin (11/05).

Terhadap para pegawai yang harus bekerja dan berada di kantor karena memegang tanggung jawab kritikal, PLN menyediakan kendaraan antar jemput dari rumah tinggal menuju kantor sehingga mengurangi interaksi pegawai-pegawai tersebut di tempat-tempat umum yang rawan penularan.

Selain itu, disediakan juga ruang pemeriksaan kesehatan khusus beserta tenaga medis dan peralatan pendukung untuk memonitor kondisi kesehatan pegawai yang harus bekerja di unit-unit kritikal tersebut.

“Pemeriksaan kesehatan yang lebih rutin dan tambahan asupan vitamin juga diberikan bagi pegawai PLN supaya tetap dapat melayani masyarakat untuk berbagai macam layanan dari mulai informasi tagihan rekening listrik, pelayanan pengaduan gangguan dan pelayanan penyambungan baru maupun tambah daya,” Imbuh Tatan, sapaan akrabnya.

Ia memaparkan, pegawai PLN juga dibagi dalam kelompok-kelompok berbeda (split team) untuk memastikan pekerjaan dan layanan rutin tetap berlangsung. Sementara unit-unit yang bersifat pendukung dan administratif di kantor-kantor ULP para pegawainya diminta untuk bekerja dari rumah.

“Dengan cara dan pengelolaan pekerjaan seperti itu, PLN memastikan dan menjamin pasokan listrik kepada pelanggan tetap terjaga selama pemberlakuan kebijakan WFH maupun Split Team,” janji Tatan.

Dirinya menjelaskan, pegawai PLN tidak seluruhnya diberikan kebijakan pemberlakuan WFH, tergantung bidang dan penempatan tugasnya.

“Kami telah memetakan, bagian-bagian mana yang harus tetap bekerja penuh tidak boleh berhenti atau 24 jam, dan bagian mana yang dapat dijalankan melalui kantor-kantor PLN, dan bagian-bagian mana yang dapat dikerjakan oleh pegawai dari rumah mereka, masing-masing” ungkapnya.

Masih kata Tatan, meski pelanggan melakukan imbauan pemerintah untuk “tetap dirumah aja” PLN memberikan beragam kemudahan bagi pelanggan. Pelanggan dapat memaksimalkan layanan PLN secara online melalui contact center PLN 123, atau melalui aplikasi PLN Mobile, baik layanan sambungan baru, perubahan daya dan pengaduan pelanggan maupun kemudahan pembayaran rekening listrik, jadi meskipun dari rumah pelanggan bisa menggunakan mobile banking, gojek, tokopedia dan lainya,” tuturnya.

Dirinya juga mengimbau pelanggan dan keluarga besar PLN UP3 Metro agar tidak panik dan tetap tenang sembari terus meningkatkan kewaspadaan, senantiasa menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), memperhatikan nutrisi makanan agar ketahanan tubuh kuat dan beretika jika batuk atau bersin.

“Ingat, jangan panik, upayakan untuk tetap dirumah aja, hindari tempat keramaian, terapkan social distancing, gunakan alat pelindung diri (APD), konsumsi gizi seimbang, rajin olahraga dan istirahat cukup, sering cuci tangan pakai sabun terlebih setelah kontak langsung dengan orang sakit atau lingkungan orang sakit, dan ingatkan etika kepada penderita ISPA jangan bersin sembarangan, sebaiknya menggunakan tissu, baju atau menggunakan masker,” pesan Tatan.(ibr)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here