MANILA — Pelatih Timnas Indonesia U-23, Indra Safri, tertarik menangani Timnas Indonesia, yang saat ini dalam kondisi tanpa pelatih kepala.
Bukan tanpa pertimbangan jika pelatih asal Sumatra Barat itu ingin melatih skuad Garuda, sebab Indra telah membuktikan keandalannya lewat skuad Timnas U-23.
Kemarin, Timnas Indonesia U-23 berhasil memastikan satu tempat di partai final cabang olahraga sepak bola, di ajang SEA Games 2019.
Skuad Garuda Muda berhasil mengalahkan Myanmar secara dramatis dengan skor 4-2, dalam laga yang digelar di Rizal Memorial Stadium, Manila, Filipina, Sabtu (7/12/2019).
Keberhasilan Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan, melaju ke partai final pesta olahraga negara-negara ASEAN ini tak lepas dari tangan dingin sang pelatih, Indra Sjafri.
Dia berhasil mengalahkan pencapaian pelatih pendahulunya, Luis Mila saat menahkodai Timnas U-23 Indonesia di ajang SEA Games 2017.
BACA JUGA :
Sinyal Emas SEA Games, Ini Kesamaan Timnas 2019 dengan 1987 dan 1991 | RAKYATLAMPUNG.ID
Kala itu, tim asuhan Luis Mila hanya sampai di babak semifinal, setelah dikalahkan Timnas Malaysia dengan skor tipis 1-0.
Indra dengan percaya diri menyebut dirinya pantas mengemban jabatan sebagai pelatih Timnas Indonesia Senior menggantikan Simon Mcmemy yang dipecat.
Menurut Indra, dirinya mempunya proses dan prestasi yang baik saat menahkodai Timnas Indonesia dari tim junior hingga saat ini.
“Yang disampaikan saya itu harap tulis di koran, kalau perlu di semua media Indonesia. Indra Sjafri adalah pelatih yang punya proses yang baik, dan sekarang siap untuk ditunjuk menjadi pelatih Timnas (senior),” kata Indra Sjafri.
Seperti diketahui, saat ini PSSI memang tengah berupaya mencari sosok pengganti Simon McMenemy sebagai pelatih kepala timnas senior.
Ada tiga kandidat yang digadang-gadang memperoleh posisi itu, yakni Luis Milla, Shin Tae-yong (mantan pelatih Timnas Korea Selatan), dan Ruud Gullit (legenda sepak bola Belanda).
Sementara itu, di partai final SEA Games 2019, Indonesia kembali menantang Timnas U-23 Vietnam pada Selasa (10/12/2019) mendatang.