LAMPUNG TENGAH (rakyatlampung.id) — Hujan es disertai angin puting beliung memporakporandakan puluhan rumah di Kampung Kota Gajah, Lampung Tengah (Lamteng), Selasa, 12 November 2019, sekira pukul 18.30 WIB.
Sedikitnya 10 rumah di Dusun Purwodadi, Kampung Kota Gajah rusak parah akibat bencana alam tersebut.
Sumi (54) korban bencana mengatakan kejadian bermula saat hujan es disertai angin kencang turun dengan intensitas tinggi sekira 15 menit.
“Genteng dapur di rumah beterbangan. Untung tidak ada korban jiwa,” ujarnya, Rabu, 13 November 2019.
Senada dikatakan Ripto. Menurutnya, pada saat kejadian hujan disertai angin kencang dan banyak kabut.
“Tidak kelihatan. Teras depan rumah hancur, rangka bajanya terbang sampai ke rumah tetangga. Baru kali ini terjadi hujan es batu disertai angin puting beliung,” ungkapnya.
Kepala Kampung Kota Gajah, Akhmadi, menjelaskan atap dapur dan halaman rumah, khususnya di Dusun Purwodadi rusak akibat hujan es yang disertai angin puting beliung.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Kami dari pihak kampung hari ini gotong royong membantu membersihkan puing-puing genteng yang berhamburan,” jelasnya.
Menurut Ahmadi, kerugian keseluruhan mencapai Rp 64,7 juta. Dia berharap pemerintah daerah dapat membantu meringankan beban para korban.(zul)