Beranda Lampung Timur Warga Adat Sekkapung Limo Migo Demonstrasi di Depan Kantor Bupati Lamtim

Warga Adat Sekkapung Limo Migo Demonstrasi di Depan Kantor Bupati Lamtim

163
8
BERBAGI

LAMPUNG TIMUR (rakyatlampung.id) — Puluhan orang yang menyatakan perwakilan Masyarakat Adat Kebandaran Marga Sekampung udik (Sekappung Limo Migo) berunjuk rasa di halaman Kantor Bupati Lampung Timur (Lamtim), Kamis (31-10-2019).

Mereka mendesak Bupati Lamtim Zaiful Bokhari turut berupaya membantu penyelesiaan kasus dugaan pelecehan adat Lampung di wilayah Marga Sekampung udik yang dilakukan kelompok sadar wisata (pokdarwis) Desa Girimulyo.

Perwakilan pendemo Raja Bandar mengatakan, kasus dugaan pelecehan tersebut bermula ketika pokdarwis Kabupaten Lamtim dan Desa Girimulyo membuat olahan makanan khas masyarakat adat Sekappung Limo Migo yang berada di dua kecamatan: Sekampung udik dan Kecamatan Marga sekampung. Saat itu, anggota pokdarwis menangkap hewan kelelawar untuk dijadikan olahan kuliner Klawar yang disebut sebagai makanan khas warga adat Sekkapung Limo Migo.

 

“Penangkan kelalawar untuk diolah menjadi kuliner itu untuk mengisi acara Jejak Petualang yang tayang di salah satu stasiun televisi nasional. Pokdarwis Desa Girimulyo Kecamatan Marga sekampung telah memberikan informasi yang tidak benar, tekait makanan khas warga Adat Marga Sekkapung Limo Migo. Makanan khas warga adat kami memang bernama Klawar, tapi bukan dari bahan daging Kelelawar,” kata Raja Bandar.

Menurut dia, kuliner Klawar terbuat dari daging sapi atau kambing yang disajikan dengan kuah santan berbumbu khas. “Kami meminta bupati untuk segera menyelesaikan permasalahan pelecehan adat kami ini,” tegasnya.

Sekretaris Daerah Kabupaten Lamtim Syahrudin Putera mewakili Bupati Zaiful Bokhari mengatakan, segera membantu upaya penyelesaian masalah tersebut dengan memanggil pihak-pihak terkait.

“Besok pagi akan kita panggil semua yang terkait, supaya permasalahan antara warga Adat Sekkapung Limo Migo dan Pokdarwis ini  cepat selesai,” kata sekdakab saat menerima perwakilan pendemo.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here