BANDAR LAMPUNG (rakyatlampung.id) — Pemerintah Kota (Pemkot dalam hal ini Wali Kota Herman HN meninjau perkembangan proses pembangunan gedung perkuliahan F, kampus Institut Teknologi Sumatera (Itera), Jumat, 30 Agustus 2019.
Peninjauan yang dilakukan oleh Wali Kota Bandar Lampung Herman HN itu bersama dengan unsur pemerintah kota, Dinas Pekerjaan Umum dan Sekretariat kampus Itera.
Usai melihat kondisi proses pengerjaan yang tengah berjalan. Herman HN mengungkapkan bahwa gedung perkuliahan F itu memiliki 4 lantai. Dan merupakan bentuk perhatian Pemkot terhadap kemajuan pendidikan perguruan tinggi di Provinsi Lampung bahkan Sumatera.”Ini tidak bagaimana mahasiswa di Itera dapat tertampung semua. Ya, kalau bisa tahun depan ada bantuan bangunan dan jalan dari Pemerintah Provinsi Lampung, karena Itera ini punya Lampung,” ungkapnya Herman.
Dirinya mencontohkan, bahwa selama ini Pemkot telah banyak membantu, serta mendukung sarana untuk menunjang kegiatan perkuliahan yang ada di kampus terbesar se-Sumatera tersebut. “Pemkot sendiri telah banyak membantu seperti membangun klinik, ribuan pohon ditanam dan ikan yang ditebar di kolam kampus. Kita ingin bagaimana Itera ini terkenal di Indonesia, nomor tiga setelah ITB, ITS kemudian Itera. Ini kebanggaan masyarakat Lampung, kita bangga punya Itera,” tegasnya.
Disisi lain, rektor Itera Prof. Dr. Ofiar Z Tamin mengatakan pada dasarnya pihaknya sangat menghargai dan mengharapkan dukungan dari seluruh pihak, tidak hanya pemerintah dan BUMN saja untuk menunjang pembangunan kampus.”Kami memperoleh banyak bantuan, tidak hanya dari Pemprov maupun kabupaten/kota, tetapi juga dari pihak BUMN. Seperti contoh terdapat satu gedung yang telah dibangun adalah bantuan dari BUMN dan akan diresmikan pada 6 Oktober mendatang,” kata dia.
Dirinya menjelaskan, sampai dengan saat ini belasan gedung telah berdiri di lingkungan kampus yang merupakan hasil bantuan dari seluruh pihak pemerintahan dan swasta.”Sampai saat ini jumlah gedung yang dimiliki sebanyak 12 gedung,” lanjutnya.
Pihaknya berharap, bahwa dengan meningkatnya fasilitas pendukung perkuliahan dapat memicu semangat mahasiswa untuk terus berprestasi, sehingga dapat membawa nama baik di Sumatera.”Kita sendiri mengaharapkan lulusan Itera dapat bekerja di Sumatera. Sebagai informasi bersama bahwa di Itera ini, mahasiswa terbanyak pertama dari Lampung, kedua Sumatera Utara (Sumut), ketiga Jawa Barat, DKI, Sumatera Selatan (Sumsel), Banten dan Sumatera Barat (Sumbar). 40 persennya dari Lampung,” tutupnya.(lpc)