PANARAGAN (rakyatlampung.id) — Fandrian Halim als Dedek (23), warga Kampung Gunung Batin Udik, Kecamatan Terusan Nunyai, Kabupaten Lampung Tengah berhasil dibekuk Polsek Tulang Bawang Tengah paska buron selama satu pekan.
Kapolsek Tulang Bawang Tengah Kompol Zulfikar M, SH mewakili PLH Kapolres Tulang Bawang AKBP Ronalzie Agus, SIK mengatakan, pelaku ditangkap hari Selasa (6/8/2019), pukul 05.30 WIB, di Jalan Padat Karya, Kelurahan Rajabasa Jaya, Bandar Lampung.
“Penangkapan terhadap pelaku ini, merupakan hasil pengembangan dari penangkapan Febri Agus Heriyanto (23), berstatus pengangguran, warga Kampung Gunung Batin Udik, Kecamatan Terusan Nunyai yang telah lebih dahulu ditangkap hari Selasa (30/07/2019), sekira pukul 16.00 WIB, di jalan Tiyuh/Kampung Mulya Asri, Kecamatan Tulang Bawang Tengah sesaat setelah melakukan aksi kejahatan,” ujar Kompol Zulfikar, Rabu (7/8/2019).
Aksi kejahatan yang dilakukan oleh para pelaku, bermula ketika korban Marsun Ardiyanto (14), berstatus pengangguran, warga Tiyuh Tunas Asri, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat bersama dengan saksi Hariyadi (16), berstatus pengangguran, berboncengan dengan menggunakan sepeda motor hendak pulang ke rumah mereka.
Kendaraan korban tiba-tiba diikuti oleh dua orang pria tidak dikenal, mereka berboncengan dengan menggunakan sepeda motor. Salah seorang pelaku sempat bertanya kepada korban dan saat berada di jalan yang sepi, para pelaku ini langsung menghentikan sepeda motor yang sedang dikendarai oleh korban bersama saksi.
“Salah seorang pelaku langsung mengambil HP (handphone) Advan milik korban yang berada di dalam kantong celana samping dan memukuli korban karena korban berusaha mempertahankan HP miliknya tersebut, lalu para pelaku berusaha kabur,” ungkapnya.
Korban pun langsung menarik salah satu baju pelaku, sehingga pelaku Febri Agus Heriyanto yang dibonceng terjatuh sedangkan pelaku Fandrian Halim alias Dedek yang mengendarai sepeda motor berhasil melarikan diri.
Dalam perkara ini, petugas menyita barang bukti berupa handphone Advan warna gold tipe S40 milik korban yang sempat diambil oleh para pelaku.
Pelaku saat ini sudah ditahan di Mapolsek Tulang Bawang Tengah dan akan dijerat dengan Pasal 365 ayat 2 ke-2 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan. diancam dengan pidana penjara paling lama 12 tahun.